Pertumbuhan Penjualan AC terus meningkat di Indonesia dan ini menjadi peluang pula bagi bisnis service AC. Banyaknya penjualan tersebut di picu oleh beberapa hal yaitu :
- Pertumbuhan atau perkembangan penduduk di perkotaan
- Meningkatnya perumahan dan bangunan
- Kebutuhan kondisi tertentu dari suatu ruangan
Namun intinya banyak penjualan tersebut adalah kebutuhan dengan kondisi ruangan yang sejuk yang bisa dibuat dengan adanya AC. Kebutuhan AC dari suatu ruangan bervariasi tergantung pula dari besar ruangan, semakin besar ruangan maka semakin besar pula kapasitas AC yang dibutuhkan.
Perusahaan-perusahaan elektronik yang besar di Indonesia seperti Sharp, LG, Panasonic, Polytron dan berbagai merek lainnya berpacu dalam memproduksi AC yang dibutuhkan oleh masyarakat. Mulai dari fitur yang basic sampai fitur yang tinggi mereka sediakan, sehingga masyarakat bisa memilih AC sesuai dengan kondisi perekonomian mereka.
Air Conditioner atau AC adalah sebuah perangkat yang dibuat untuk menstabilkan udara dan suhu kelembapan suatu area atau ruangan, biasanya untuk lebih membuat nyaman yaitu dingin. Maka dengan kondisi perumahan yang padat di perkotaan dan kurangnya pepohonan yang menyejukkan maka baik di rumah-rumah masyarakat dan gedung-gedung banyak di pasang AC.
Nah dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa ada peluang yang sangat besar untuk menjalankan bisnis Service AC, karena tingginya volume pemakaian AC di Masyarakat terutama daerah perkotaan. Lalu apa saja yang dibutuhkan dan bagaimana cara menjalankan bisnis Service AC ini ? yuk simak terus artikel ini sahabat.
Memulai Bisnis Service AC dan Apa yang dibutuhkan.
Untuk memulai Bisnis ini memang di butuhkan beberapa hal yang mendasar yaitu :
Paham dan mau belajar tentang bisnis service (jasa perbaikan dan pemeliharaan AC)
Ini adalah hal yang paling dasar yaitu sahabat harus memahami dan mau belajar bahwa bisnis yang akan dijalankan adalah bisnis service, bisnis ini adalah bagian dari jenis usaha yang bergerak di bidang jasa, yang kita jual adalah keahlian dalam pemeliharaan dan perbaikan AC.
Jasa yang kita tawarkan harus memberikan nilai lebih kepada pelanggan tidak sekedar perbaiki dan selesai, namun dapat memuaskan hati pelanggan contoh konkritnya : Pelayanan yang ramah, Respon yang cepat, hasil yang memuaskan.
Memiliki Kemampuan untuk melakukan service AC
Disini kita bicara tentang kompetensi, artinya jika dalam tahap awal sahabat ingin menjalankan bisnis ini sahabat secara pribadi harus memiliki kemampuan untuk memperbaiki dan memelihara AC, atau jika memiliki anggota maka rekrutlah orang-orang yang benar-benar bisa memperbaiki AC tersebut. Kemampuan dalam memperbaiki sampai tuntas dan memberikan solusi kepada pelanggan salah satu kunci keberhasilan dalam bisnis ini.
Adalah tidak lucu jika sahabat membuat usaha perbaikan dan pemeliharaan AC malah perangkat yang di perbaiki jadi semakin rusak.
Memiliki Peralatan dan Perangkat service AC
Peralatan yang kita miliki haruslah lengkap dan menyesuaikan dengan perkembangan produksi AC terbaru dari suplier, sehingga apa pun jenis AC yang ada tentu bisa kita perbaiki. Diantara peralatan standar yang sangat di butuhkan adalah :
- Kompresor dan Motor Listrik
- Pipa Semprot
- Tangga
- Mekanik Tool (Obeng, Kunci, dll)
- Bor Listrik
- Tabung Freon
- Talang Air
- Kendaraan
Analisa Bisnis Service AC
Sekarang Mari kita hitung-hitungan Sederhana dari Bisnis Service AC, sehingga dengan hitungan ini apakah kita akan memutuskan terjun ke bisnis tersebut atau berpikir-pikir lagi.
Asumsi 1 (Punya Keahlian namun tidak punya perangkat)
Dengan asumsi diatas maka tentu saja modal yang dibutuhkan cukup besar, mari kita buat perhitungannya (nilai perhitungan menyesuaikan waktu artikel ini dibuat):
- Kompresor dengan motor listrik Rp 1.000.000
- Pipa Semprot (Panjang Bervariasi) Rp 500.000
- Tangga Rp 500.000
- Peralatan Mekanik Rp 300.000
- Bor Listrik Rp 1.000.000
- Tabung Freon Rp 400.000
- Talang Air Rp 100.000
- Kendaraan Rp 20.000.000 (Second)
Total Rp 23.800.000, lihat yang paling besar adalah di transportasi, karena memang untuk membawa berbagai peralatan tersebut diatas rasanya tidak memungkinkan dengan sepeda motor, maka tentu lebih aman dengan kendaraan mobil.
Jika dibulatkan maka modal awal yang dibutuhkan untuk memulai bisnis service AC adalah sekitar Rp 25.000.000.
Lanjut Ke biaya-biaya yang mungkin keluar :
Biaya Tenaga Kerja (1 orang tahap awal) Rp 2.000.000 per bulan
Biaya Bensin (Rp 70.000/hari 25 hari kerja) Rp 1.750.000 per bulan
Makan siang Rp 50.000 x 25 Rp 1.250.000
Sekarang mari kita coba hitung berapa pendapatan dan keuntungan dengan asumsi bahwa sahabat berhasil melakukan service sebanyak 8 Unit AC per hari
Pendapatan Service 8 Unit x Rp 60.000 Total Rp 480.000
Pendapatan lain (penggantian Part, isi freon dll) Rp 200.000
Jadi dari asumsi diatas kita akan mendapatkan penghasilan sebesar Rp 680.000 x 25 hari maka totalnya adalah Rp 17.000.000
Jika dikurangi dengan Biaya Sebesar Rp 5.000.000 maka masih bersisa margin sebesar Rp 12.000.000.
Jika dicicil modal awal sebesar Rp 5.000.000 saja sebulan maka dalam jangka waktu 5 bulan sudah bisa menutupi semua.
Asumsi 2 (Punya Keahlian dan Punya Perangkat)
Dalam asumsi ini jika kita punya perangkat Mobil, tadi kita menghitung mobil adalah perangkat yang paling besar dari modal awal. Maka penghasilan sebesar Rp 12.000.000 tidak perlu lagi di potong untuk angsuran mobil dan dapat di gunakan untuk meremajakan peralatan atau membeli yang lebih bagus lagi.
Asumsi 3 (Tidak punya keahlian dan tidak punya perangkat, namun minat bisnisnya saja)
Tentu saja dengan asumsi 3 ini, sahabat harus memiliki modal yang kuat, namun jika asumsi 8 Unit AC minimal sehari terpenuhi untuk di Service berhasil di dapatkan maka perhitunganya akan seperti ini.
Biaya diperkirakan :
Biaya Tenaga Kerja (2 orang tahap awal) Rp 4.000.000 per bulan
Biaya Bensin (Rp 70.000/hari 25 hari kerja) Rp 1.750.000 per bulan
Makan siang Rp 50.000 x 25 Rp 1.250.000
Total Biaya hanya Rp 7.000.000
Pendapatan Rp 17.000.000, dikurangi Biaya Rp 7.000.000, dikurangi Angsuran Peralatan Rp 5.000.000 per bulan, maka hasil yang didapat adalah sekitar Rp 5.000.000.
Kesimpulan Sementara
Bisnis Service AC bisa memberikan Keuntungan bersih berkisar Rp 5.000.000 sampai dengan Rp 10.000.000 per bulan, berminat untuk mencoba?? Tunggu dulu pelajari cara marketing dan pengembangan pasar berikut ini.
Marketing dan Pengembangan Pasar
Marketing atau Pemasaran
Untuk memasarkan jasa service AC banyak cara yang bisa dilakukan antara lain :
- Nama baik, informasi dari mulut ke mulut
- Menyebar spanduk dan papan nama kecil yang berisi nomor HP sahabat
- Menyebar brosur
- Memanfaatkan media sosial seperti Facebook, Google+ dan Instagram
- Mendatangi langsung perumahan, komplek, gedung-gedung perkantoran dan lainnya.
Biasanya tukang service AC yang memiliki perilaku yang menyenangkan akan menjadi langganan tetap bahkan di rekomendasikan oleh pelanggan kepada teman dan saudaranya yang lain. Jadi untuk itu jadilah Tukang Service yang bisa memuaskan pelanggan.
Pengembangan Pasar
Tidak cukup dalam memasarkan saja sahabat harus mengembangkan pasar antara lain :
- Membuat usaha rental AC
- Penjualan AC Second
- Bekerjasama dengan Vendor untuk pemasangan AC baik ritel atau korporasi
Safety First
Tiap pekerjaan ada resiko nya, dan resiko dari Bisnis Service AC cukuplah besar, diantaranya :
- Terkena Sengatan Strum Listrik
- Kerusakan pada perangkat AC pelanggan
- Terjatuh dari Ketinggian
- Luka
- Kecelakaan di Perjalanan
Untuk itu sangat diperlukan kompentensi dan keahlian tidak hanya dalam bidang AC namun juga dalam hal lain seperti kelistrikan.
Dan yang paling penting adalah keamanan dan keselamatan dalam pekerjaan, ada istilah dalam dunia keselamatan kerja "Jangan Kerjakan Jika Tidak Selamat". Sahabat tidak perlu menjadi pahlawan, jika memang keadaan tempat bekerja tidak aman, dan "Selalu ada waktu untuk melakukan pekerjaan, pikirkan keselamatan". Jadi gunakanlah perangkat kerja yang standar, jika berada pada ketinggian maka pakailah tali pengaman, kacamata pelindung, topi pelindung, sepatu safety.
Jadi..? Tertarik mau terjun ke bisnis Service AC... silahkan like dan share jika bermanfaat, tinggal komen untuk diskusi ya...
Sumber : https://www.bisnis2000.com/2018/05/keuntungan-bisnis-service-ac-analisa-dan-peluang.html
Balik lagi ke kebingungan saya saat itu, pusing bagaimana mensiasati modal yang kecil ini. Bagaimana uang yang sedikit ini dapat memenuhi segala kebutuhan akan peralatan service AC yang harus saya beli.
BalasHapusJujur saja saat itu dalam beberapa hari saya berpikir keras. Gimana caranya agar uang yang tidak seberapa ini bisa cukup untuk membeli beberapa peralatan.
Setelah berpikir keras akhirnya saya menemukan beberapa solusi. Mulai dari memilih alat service yang penting - penting saja hingga dengan cara meminjam alat kepada teman.
Jadi begini, kita harus menulis list alat dalam secarik kertas. Buat daftar alat mana yang lebih penting. Nah dari situ kita bisa memilih alat yang sekiranya paling dibutuhkan.
Kurang lebih listnya seperti ini.
Steam untuk cuci AC
Tang
Obeng
Tespen
Plastik cuci AC
Manifold atau meter gas
Kunci Inggris
Kunci L
Jika dilihat dari daftar diatas, maka bisa kita simpulkan bahwa alat - alat tersebut merupakan peralatan service AC yang harus di prioritaskan.
12 Cara Memulai Usaha Jasa Service AC Yang MenguntungkanBerikut Cara Memulai Usaha Jasa Service AC bagi Pemula
BalasHapusPenggunaan AC sendiri tidak hanya di rumah, melainkan juga perkantoran.
Banyaknya yang menggunakan benda elektronik ini menjadi kesempatan besar mencari cuan.
Caranya yaitu dengan memulai bisnis jasa service AC, berikut langkah-langkahnya.
1. Analisa Lokasi
Meski AC menjadi barang elektronik yang sudah tidak asing, namun penggunaannya tidak di semua area.
Biasanya wilayah perkotaan paling banyak menggunakannya untuk di rumah, kosan, dan perkantoran.
Hal ini karena cuacanya yang panas beserta polusi tinggi sehingga banyak orang memilih AC.
Tidak hanya itu, harga AC sendiri umumnya masih lebih tinggi dibanding kipas angin.
Oleh karena itu, pastikan Anda memilih lokasi yang cukup ramai dan berkesan modern. Misalnya dekat dengan pusat perbelanjaan, ruko-ruko, perkantoran, dan sebagainya.
2. Riset Target Pasar
Kebutuhan daya AC juga lebih tinggi sehingga berpengaruh besar terhadap besarnya tagihan listrik.
Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa penggunaan AC masih di kalangan ekonomi menengah dan atas.
3. Menyiapkan Peralatan yang Memadai
Pada dasarnya, usaha jasa perbaikan elektronik memang membutuhkan peralatan yang tepat.
Agar hasil perbaikan memadai, siapkan alat-alat berkualitas dan bisa digunakan dengan mudah.
Beberapa peralatan umum yang harus dibawa untuk memperbaiki AC adalah tang amperemeter, leak detector, tubing cutter, las, freon/refrigerant, pembersih pipa, dan flaring tool.
4. Menyiapkan Kontak dan Media Sosial yang Bisa Dihubungi
BalasHapusLangkah memulai usaha jasa service AC berikutnya yaitu dengan menyiapkan nomor kontak dan media sosial.
Pastikan kontak tersebut aktif dan Anda membalasnya dengan fast response.
5. Buka Jasa Service 24 Jam
Usahakan untuk menyediakan jasa service AC 24 jam. Hal ini akan menarik lebih banyak konsumen untuk menggunakan jasa perbaikan yang ditawarkan.
Tak jarang ada pelanggan yang membutuhkan jasa service AC di malam hari.
Jika baru pertama kali memulai bisnis ini, maka sebaiknya jaring lebih banyak pelanggan dengan tetap melayaninya di waktu tersebut.
6. Membangun Relasi dengan Supplier Sparepart AC
Jenis kerusakan AC cukup beragam, misalnya filter udara kotor, kondensor berdebu, freon bocor, kendala pada thermostat, dan sebagainya.
Tak jarang perbaikan AC membutuhkan sparepart tertentu.
Terlebih jika merek AC yang diperbaiki merupakan versi lama atau sudah tidak diproduksi.
Oleh karena itu, Anda perlu membangun relasi yang bagus dengan supplier sparepart barang elektronik satu ini.
7. Mencari Supplier dengan Harga Murah
Tak jarang supplier akan memberikan harga lebih murah untuk penyedia jasa service AC.
Dengan menyediakan sparepart yang tepat, maka AC milik konsumen akan kembali normal. Pelanggan pun tak segan akan mempromosikan jasa Anda dari mulut ke mulut.
Rincian Modal Usaha Service AC dan Tips Sukses Menjalankannya
BalasHapusAir Conditioner adalah barang elektronik yang kerap dibutuhkan di daerah bercuaca panas. Hal ini menjadi satu pendorong dalam memulai bisnis service AC.
Walaupun demikian, usaha ini tidak dapat dimulai asal-asalan, melainkan harus mengetahui rincian modal usaha service AC terlebih dahulu.
Benar, hampir tidak ada usaha yang dapat berjalan tanpa modal. Mengingat pemakaian AC pun tidak jarang ditemukan di daerah yang tidak panas sekalipun, bisnis ini cukup baik untuk dicoba.
Untuk itu, simak tulisan dari Centralusaha.id berikut agar usaha Anda mampu bersaing dengan kompetitor.
Peluang Usaha Service AC
Kenaikan kuantitas penjualan AC di Indonesia terus terjadi. Ini menjadi peluang baik bagi para pengusaha service AC. Bila ditilik kembali, pertumbuhan penjualan ini disebabkan oleh beberapa alasan, antara lain:
Pertumbuhan serta perkembangan kehidupan di perkotaan.
Pembangunan bangunan dan perumahan semakin bertambah.
Kondisi tertentu yang membuat suatu ruangan memerlukan pendingin udara.
Namun, meningkatnya penjualan tersebut tak lain dan tak bukan adalah dikarenakan kebutuhan akan udara sejuk di suatu ruangan.
Kebutuhan akan AC di suatu ruangan juga bervariasi, bergantung pada luas atau volume ruangan.
Bila ruangan makin besar, maka kapasitas AC yang dibutuhkan pun semakin besar pula. Perangkat ini dikenal sebagai mesin yang mampu melembabkan udara serta menstabilkan suhu.
Udara dinginnya dikatakan dapat membuat ruangan menjadi lebih nyaman.
Karena alasan ini pula, semakin banyak rumah-rumah masyarakat serta gedung perkantoran yang memasang air conditioner di ruangan-ruangannya.
Melalui data kasar ini, bisa dilihat bahwa usaha service AC memiliki peluang yang cukup besar.
Di masyarakat, volume serta kebutuhan akan penggunakan AC terus meningkat, terlebih penduduk yang hidup di perkotaan.
BalasHapusNamun, apa saja yang harus dipersiapkan dalam memulai usaha ini? Untuk memulai usaha ini sendiri, modal yang diperlukan tidak terlalu besar dan cukup terjangkau.
Terdapat tiga rincian yang harus diperhatikan, yakni perlengkapan service, perlengkapan tambahan, serta modal operasional.
Rincian modal service AC dari segi perlengkapan dapat dilihat sebagai berikut.
Thermometer digital: Rp50.000
Pompa dan plastik steam AC: Rp250.000
Gauge Manifold: Rp175.000
Ember: Rp25.000
Pompa vacuum: Rp700.000
Tang Amperemeter: Rp250.000
Dental mirror dan magnet set: Rp100.000
Tubing cutter: Rp160.000
Kunci-kunci: Rp250.000
Leak detector: Rp280.000
Freon: Rp850.000
Pinch off plier: Rp50.000
Tangga lipat 2,6 m: Rp560.000
Swaging tool dan flaring tool: Rp160.000
Rincian modal perlengkapan tambahan dapat dilihat sebagai berikut.
Sepeda motor (second): Rp7.000.000
Smartphone: Rp1.500.000
Terakhir, rincian modal untuk kebutuhan operasional dapat dilihat sebagai berikut.
Bensin motor: Maksimal Rp100.000
Iklan dan promosi awal: Rp500.000
Pulsa dan paket data internet: Rp100.000
Berdasarkan rincian modal usaha service AC di atas, dapat diperoleh bahwa total modal yang dibutuhkan adalah sejumlah Rp13.600.000. Namun rincian diatas bisa saja bertambah ataupun berkurang dikarenakan sesuai dengan kebutuhan.