Prospek dan Peluang Kerja Lulusan Teknik Elektro yang Terbuka Lebar

KOMPAS.com - Siswa yang tertarik mendalami bidang listrik, jurusan Teknik Elektro bisa jadi pilihan untuk melanjutkan jenjang pendidikan di perguruan tinggi.

Bagi orang awam, lulusan Teknik Elektro dianggap hanya mengurusi permasalahan listrik saja. Padahal, Teknik Elektro merupakan jurusan yang bermanfaat bagi kehidupan di dunia. Prospek kerja lulusan Teknik Elektro pun tidak melulu jadi tukang perbaiki listrik.

Merangkum laman Ruang Guru, Senin (6/4/2021) menginformasikan Teknik Elektro adalah ilmu yang mempelajari listrik dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari. Faktanya, ilmu teknik yang satu ini tidak jauh-jauh dari ilmu dasar yang dipelajari semasa SMA, yaitu Fisika, Kimia serta Matematika.

Mata kuliah di Teknik Elektro

Meski kamu sudah mempelajari Fisika dasar di SMA, saat menekuni jurusan Teknik Elektro, akan mempelajari Fisika yang lebih beragam lagi mengenai rangkaian listrik. Misalnya, interaksi antara komponen listrik, medan elektromagnetik, teknik digital listrik serta elektronika. Bahan-bahan yang digunakan untuk listrik, energi kontroversi listrik, pengukuran beban listrik, sistem telekomunikasi. Ada juga metode numerik, kalkulus, serta matematika teknik, dan mata kuliah sejenisnya yang berkaitan dengan Teknik Elektro. Jika kamu tertarik masuk jurusan Teknik Elektro, ada sejumlah kampus yang memiliki jurusan ini. Mulai dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Kemudian ada Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Brawijaya (UB), Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Malang, Universitas Gunadarma, dan Universitas Telkom. Lalu ada Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Kristen Petra dan sejumlah perguruan tinggi lainnya baik negeri maupun swasta.

Prospek kerja lulusan Teknik Elektro

Berkat keahlian di bidang kelistrikan, banyak lulusan Teknik Elektro yang membidik industri-industri tenaga listrik besar. Seperti Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) atau Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Tidak hanya sampai di PLTA dan PTU saja, masih banyak industri besar yang menjadi prospek kerja Teknik Elektro. Misalnya, industri telekomunikasi yang membutuhkan Sarjana Teknik Elektro untuk mengatur jaringan nirkabel.

Selain itu, ada industri perminyakan dan gas, industri otomotif bagian perencanaan produk. Bahkan kamu bisa membidik Kementerian Perindustrian Republik Indonesia untuk menjadi pegawai pemerintah. Selain itu banyak juga perusahaan bertaraf multinasional yang membutuhkan keahlian lulusan Teknik Elektro, khususnya bidang pertambangan. Alat-alat berat tambang membutuhkan teknisi listrik untuk mengatur arus listrik yang memadai alat-alat kerja tersebut. Sarjana Teknik Elektro juga bisa menjadi dosen. Bahkan wirausaha, juga software engineer.

Kamu juga bisa membuka bisnis sendiri seperti tutor ketenagalistrikan, mengembangkan bisnis start up yang mengimplementasi ilmu kelistrikan, bisnis instalasi listrik, elektronika industri dan masih banyak lagi. Sebagai software engineer, kamu akan menangani seluruh siklus pengembangan perangkat lunak. Mulai dari analisis kebutuhan, perancangan, pengujian, pengembangan, dan maintenance untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Bagi orang awam, lulusan Teknik Elektro dianggap hanya mengurusi permasalahan listrik saja. Padahal, Teknik Elektro merupakan jurusan yang bermanfaat