Sebanyak 7.671 Unit Toyota C-HR di Recall Karena Fuel Pump

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Sebanyak 7.671 Unit Toyota C-HR di Recall Karena Fuel Pump


JawaPos.com – Hal yang mengawatirkan terjadi pada salah satu produk mobil besutan Toyota. Pasalnya Komisi Pengawas Persaingan Usaha dan Perlindungan Konsumen (ACCC) menyatakan Toyota Australia telah menarik (recall).

Tak tanggung-tanggung mobil yang terdampak sebanyak 7.671 unit Toyota C-HR, bahkan termasuk model baru. Mobil yang masuk dalam daftar recall tersebut terindikasi mengalami masalah di pompa bahan bakar (fuel pump). Ini berpotensi memicu kebakaran.

Melansir dari laman CarAdvice, pihak ACCC mengatakan Toyota C-HR yang di-recall itu merupakan model tahun 2019 hingga 2021 yang dijual pada 2 Desember 2019 hingga 26 Mei 2021.

Dalam pernyataannya dikatakan bahwa komponen di dalam pompa bahan bakar itu aus dan retak, terutama di bagian area yang dilas. Keretakan itu dapat menyebabkan kebocoran bahan bakar di kompartemen mesin yang dapat menyebabkan kebakaran ruang mesin.

Bila terjadi kebakaran, Bukan hanya mengakibatkan risiko cidera atau bahkan kematian bagi penumpang kendaraan yang bersangkutan. Akan tetapi juga berpotensi membuat orang lain yang berada di dekat kendaraan tersebut celaka.

Pihak Toyota menyarankan kepada konsumen pemilik kendaraan untuk mengecek apakah kendaraannya termasuk yang terdampak. Bila terdampak, konsumen bisa langsung mengunjungi diler atau bisa menghubungi call center Toyota setempat.

Seperti diketahui bahwa Toyota C-HR juga menjadi salah satu model yang juga dipasarkan oleh PT Toyota Astra Motor (TAM). Bila melihat data yang dihimpun dari catatan penjualan yang dilaporkan ke Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sepanjang tahun 2020 total penjualan ritel Toyota C-HR hanya sebanyak 282 unit.

Jumlah tersebut setara dengan 0,2% dari total penjualan ritel Toyota Indonesia di sepanjang tahun tersebut. Data menunjukkan di tahun itu, Toyota melego mobil ke konsumen sebanyak 182.665 unit.

Sedangkan di tahun ini, di rentang waktu Januari hingga Mei, Toyota C-HR terjual ke diler (wholesales) sebanyak 93 unit. Dari jumlah itu, 18 unit di antaranya dikirim ke diler pada bulan Mei.

Terkait yang dilakukan di negara Australia, sebelumnya di Indonesia PT TAM dalam keterangan resminya menyatakan recall terkait masalah fuel pump. Produk tersebut meliputi:

  • Toyota Alphard (produksi 2017-2019).
  • Toyota C-HR (2018-2019)
  • Toyota Corolla (2019)
  • Toyota Camry (2019)
  • Toyota Voxy (2018-2019)
  • Toyota Kijang Innova (2018-2019)
  • Toyota Fortuner (2018-2019)
  • Toyota Hilux (2019)
  • Toyota Avanza (2017-2019)
  • Toyota Rush (2017-2019).

PT TAM mengimbau para konsumen yang memiliki produk sesuai kriteria di atas agar segera mendatangi bengkel resmi untuk mendapatkan pengecekan dan penggantian fuel pump. Proses pengecekan dan penggantian disebut berkisar 2-4 jam tanpa dipungut biaya.


Sebanyak 7.671 Unit Toyota C-HR di Recall Karena Fuel Pump