Terjadi Emery-sasi di Klub Divisi Ketiga Spanyol

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Terjadi Emery-sasi di Klub Divisi Ketiga Spanyol


JawaPos.com-Nama Real Union Club S.A.D. bak bumi dan langit dengan Unai Emery. Jika Emery dikenal sebagai entrenador penguasa Liga Europa, Real Union tidak pernah kembali ke kompetisi divisi teratas Spanyol sejak 1931–1932.

Sebulan sudah Emery tercatat sebagai pemilik saham mayoritas klub Primera Division RFEF (kasta ketiga liga di Spanyol) Real Union.

Emery yang kini masih menangani Villarreal CF mengakuisisi sekitar 20 persen saham klub berjuluk Txuri-beltz (Si Hitam-Putih) itu seharga EUR 30 juta atau setara Rp 513,6 miliar.

Meski sebagai pemilik saham, Emery tidak memegang kontrol klub tersebut secara langsung. Peran itu per kemarin (22/7) diemban oleh adiknya, Igor, setelah terpilih sebagai presiden klub dalam sebuah rapat umum luar biasa di Stadium Gal (kandang Real Union).

Acara pemilihan tersebut didukung oleh semua pemilik saham. Termasuk Emery juga menghadirinya. ’’Klub ini mempunyai potensi besar berkat sejarah dalam perjalanannya,’’ ucap Igor dalam sambutan pertamanya setelah terpilih sebagai presiden Real Union seperti dikutip Diario AS.

Di masa lampau, Real Union pernah empat kali memenangi Copa del Rey. Yaitu, pada musim 1913, 1918, 1924, dan 1927. Capaian itu jauh lebih mentereng ketimbang Villarreal CF yang ditangani Emery.

El Submarino Amarillo –julukan Villarreal CF– malah belum pernah merasakannya meski punya status jawara Liga Europa musim lalu.

Menurut Igor, Emery atau tepatnya keluarga Emery ingin memperbarui dan memodernisasi struktur di Real Union supaya bisa kembali seperti 100 tahun yang lalu. Layak disebut keluarga Emery karena bukan hanya Unai dan Igor dalam rekam jejak Real Union.

Terselip pula kisah-kisah leluhur Emery. Seperti diketahui, ayah Emery yang bernama Juan Emery adalah kiper Real Union pada periode 1957 sampai 1959.

Bakat Juan datang dari kakek Unai-Igor yang bernama Antonio Emery. Antonio juga berposisi sebagai portero atau penjaga gawang. Bahkan, Antonio menjadi salah satu centurion (pemain yang memainkan 100 laga atau lebih) di Txuri-beltz pada 1928–1935.

Termasuk ketika Real Union menjadi penguasa Basque dalam ajang Campeonato Regional de Guipuzcoa 1929 hingga 1931.

Demi mengembalikan kejayaan Real Union, Unai dan Igor sudah menggelontorkan uang yang mencapai EUR 1,6 juta (Rp 27,3 miliar). Saat awal-awal mengakuisisi, mereka sudah menggerojok kas klub dengan dana EUR 600 ribu (Rp 10,2 miliar).

Angka investasi itu sudah menjadi nilai investasi tertinggi di klub berusia 106 tahun tersebut. Bahkan, Unai dan Igor disebut siap menambah kembali nilai kontribusi dana segarnya. Angkanya disebut bisa mencapai EUR 1,2 juta (Rp 20,5 miliar).

Keputusan tersebut sudah disepakati semua pemegang saham yang hadir saat rapat umum luar biasa kemarin. Tak hanya datang dari pundi-pundi keluarga Emery, Real Union juga mencari cara lain untuk meningkatkan finansial klub. Seperti menerbitkan sekitar 120 ribu saham baru.

Nilai saham tersebut diperkirakan EUR 10 (Rp 170,9 ribu) per lembar. Jadi, penerbitan saham baru itu bisa menghasilkan uang yang juga mencapai EUR 1,2 juta (Rp 20,5 miliar).


Terjadi Emery-sasi di Klub Divisi Ketiga Spanyol