Gol Tendangan Bebas Pertama Sejak 2018, Bawa Inter Bungkam AC Milan

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Gol Tendangan Bebas Pertama Sejak 2018, Bawa Inter Bungkam AC Milan


JawaPos.com-Inter Milan secara dramatis berhasil lolos ke semifinal Coppa Italia 2020-2021. Pada perempat final di Stadion Giuseppe Meazza dini hari tadi (27/1), Inter membungkam rival sekota AC Milan dengan skor 2-1.

Milan unggul lebih dulu pada menit ke-31. Itu setelah sepakan Zlatan Ibrahimovic yang melewati sela-sela kaki Aleksandar Kolarov, memantul ke tiang, dan masuk ke gawang Inter yang dikawal Samir Handanovic.

Pada akhir babak pertama, pertandingan sempat memanas. Ibrahimovic dan striker Inter Romelu Lukaku berseteru. Kedua pemain sampai harus dipisahkan rekan-rekan setimnya. Dampaknya, baik Ibrahimovic dan Lukaku diganjar kartu kuning.

Baca Juga: Romelu Lukaku Bisa Samai Rekor Legenda AC Milan Andriy Shevchenko

Milan lantas harus bermain dengan sepuluh pemain mulai menit ke-58. Itu setelah Ibrahimovic menjegal pergerakan Kolarov. Wasit pun menghadiahkan kartu kuning kedua kepada striker Swedia itu.

Unggul jumlah pemain, membuat Inter semakin agresif menyerang. Inter kemudian mendapat hadiah penalti setelah Rafael Leao menjatuhkan gelandang Nicolo Barella di kotak terlarang.

Wasit sebenarnya tidak melihat kejadian itu dengan jelas. Tetapi, dia mengambil keputusan dengan melihat tinjauan VAR. Penalti diberikan. Dan Lukaku yang maju sebagai eksekutor, melaksanakan tugasnya dengan sempurna.

Sebuah insiden lain terjadi. Wasit Paolo Valeri mengalami cedera hamstring sehingga harus digantikan oleh ofisial keempat Daniele Chiffi. Wasit kemudian memutuskan memberi tambahan waktu selama sepuluh menit.

Dalam masa injury time, gempuran Inter terus berlanjut. Inter mendapatkan peluang besar berupa tendangan bebas setelah Soualiho Meite melanggar Lautaro Martinez di tepi kotak penalti.

Eksekusi tendangan bebas lalu diambil oleh Christian Eriksen. Dan pemain Denmark itu melepaskan sepakan melengkung yang sangat terarah ke sudut kiri atas gawang Milan untuk memastikan kemenangan I Nerrazurri pada menit 90+7.

“Itu adalah tendangan bebas yang sempurna bagi saya,” kata Eriksen kepada Inter TV. “Saya sangat bahagia. Saya selalu berusaha memanfaatkan menit bermain yang datang kepada saya. Saya sangat puas bisa mencetak gol lewat tendangan bebas, ini benar-benar sempurna,” lanjut Eriksen.

“Kami tahu bahwa ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit. Intensitas di derby selalu tinggi. Ini sulit, tetapi kami puas bisa melangkah ke babak selanjutnya,” imbuh Eriksen.

“Saya mempersembahkan kemenangan ini kepada anak perempuan saya yang baru lahir, kepada keluarga, dan kepada seluruh fans,” kata Eriksen lagi.

Fakta yang luar biasa, inilah gol tendangan bebas langsung pertama Inter sejak April 2018. Saat itu, Joao Cancelo mencetak gol lewat tendangan bebas ke gawang Cagliari. Gol Eriksen dini hari tadi, sukses mengakhiri kegagalan Inter mencetak gol dari 55 kesempatan tendangan bebas.

Pada babak semifinal, Inter akan berhadapan dengan pemenang antara Juventus atau SPAL. “Kekalahan ini mengecewakan sebab kami sangat peduli kepada kompetisi ini,” kata pelatih Milan Stefano Piolo dikutip dari RAI Sport.

“Penampilan hari ini menunjukkan bahwa kami adalah tim yang kuat, tetapi kehilangan satu pemain membuat segalanya menjadi lebih sulit. Jika 11 lawan 11, apapun memang masih bisa terjadi. Tetapi saat itu, kami sudah unggul 1-0,” imbuh Pioli.


Gol Tendangan Bebas Pertama Sejak 2018, Bawa Inter Bungkam AC Milan