Dunia Usaha Latih Pengusaha Muda Siasati Bisnis di Tengah Pandemi

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Dunia Usaha Latih Pengusaha Muda Siasati Bisnis di Tengah Pandemi


JawaPos.com – Pandemi Covid-19 telah memukul seluruh sektor perekonomian nasional, tak terkecuali sektor usaha mikro kecil dan menengah. Survei Bank Indonesia (BI) Maret 2021 menunjukkan 87,5 persen UMKM Indonesia terdampak negatif dari pandemi, utamanya di sisi penjualan.

Survei itu mencatat hanya 12,5 persen yang bertahan karena melakukan transformasi digital. Sedangkan, enam dari sepuluh konsumen Indonesia telah mulai mengubah perilaku belanja mereka dengan metode daring sejak pandemi terjadi dan 88 persen di antaranya berniat melanjutkan setelah pandemi selesai.

Untuk membantu pengusaha muda mengatasi tantangan tersebut, Prestasi Junior Indonesia (PJI) bersama Citibank N.A., Indonesia (Citi Indonesia), PT AIG Insurance Indonesia (AIG Indonesia), dan PT Marsh Indonesia (Marsh Indonesia) mengimplementasikan edukasi kewirausahaan JA Company Program bagi 323 pelajar SMA/SMK di Jakarta dan Bandung dengan menekankan pendekatan digital dalam bisnis.

Menjelang puncak program pada November mendatang, para pelajar yang berasal dari 15 sekolah tersebut bersaing memaparkan kinerja bisnis mereka dalam kegiatan daring Regional Student Company Competition 2021, Sabtu (25/9). Empat perusahaan siswa (student company) terbaik hasil penilaian juri kalangan profesional berhak mewakili daerahnya untuk memperebutkan tiket emas ajang bisnis Asia Pasifik di kompetisi tingkat nasional.

Robert Gardiner, Co-Founder & Academic Advisor Prestasi Junior Indonesia mengungkapkan di tengah situasi pandemi yang penuh tantangan, pengusaha muda perlu dilatih untuk peka terhadap perubahan perilaku konsumen dan dinamika pasar agar dapat mengembangkan strategi jitu dalam menjangkau target pasar.

Selamat empat bulan beroperasi, kelima belas usaha mikro ini terbukti berhasil memperoleh total pendapatan bisnis mencapai Rp 110 juta dengan mengandalkan pemasaran digital. Melalui program ini, para pelajar tidak hanya memperoleh pengalaman pertama berwirausaha tetapi juga memiliki kesempatan untuk mengembangkan keterampilan abad ke-21 yang sangat dibutuhkan, seperti berpikir kritis dan pemecahan masalah yang kompleks, komunikasi, kolaborasi, serta kreativitas.

Dengan dukungan Citi Indonesia, AIG Indonesia, Marsh Indonesia, dan Dinas Pendidikan setempat, diharapkan upaya berkelanjutan ini dapat terus menjadi wadah lahirnya wirausaha muda baru Indonesia sekaligus mengakselerasi peralihan UMKM ke era digital.

Country Head of Corporate Affairs Citi Indonesia, Puni A. Anjungsari mengungkapkan, “Citi Indonesia bersama PJI telah secara konsisten memberdayakan generasi muda untuk berwirausaha sejak tujuh tahun lalu melalui nilai investasi yang mencapai hingga lebih dari Rp 18 miliar.

Melalui hibah yang kami berikan, para siswa tidak hanya dilatih untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam mengembangkan ide bisnis, namun juga dibina untuk mampu bersikap adaptif dan responsif dalam menghadapi tantangan, terutama dalam menghadapi kondisi disruptif seperti pandemi Covid-19 ini. Hal ini sejalan dengan prakarsa global Citi dan Citi Foundation yaitu Pathways to Progress, yang berupaya mendorong percepatan peningkatan taraf hidup dan peluang ekonomi bagi generasi muda.”

Lima belas sekolah dari Jakarta (termasuk Tangerang Selatan dan Bogor) dan Bandung (termasuk Bandung Barat) yang berkesempatan mengikuti program tahun ini. Empat sekolah terbaik akan bersaing dengan sekolah-sekolah dari regional lainnya dalam kompetisi bisnis tingkat nasional, Indonesia Student Company of the Year Competition 2021, yang diselenggarakan secara daring pada November mendatang.


Dunia Usaha Latih Pengusaha Muda Siasati Bisnis di Tengah Pandemi