Greysia Polii: Tim Indonesia di Piala Sudirman Kali Ini Lebih Kompak

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Greysia Polii: Tim Indonesia di Piala Sudirman Kali Ini Lebih Kompak


JawaPos.com-Tim nasional bulu tangkis Indonesia bertolak ke Vantaa, Finlandia, Selasa (21/9) pukul 21.05 WIB.

Menumpang Turkish Airlines dengan nomor penerbangan TK57 tim Indonesia siap untuk bertarung pada ajang Piala Sudirman 2021.

Piala Sudirman edisi ke-17 tersebut bakal berlangsung pada 26 September sampai 3 Oktober. Hendra Setiawan dkk yang diunggulkan di posisi ketiga, bergabung di Grup C bersama Denmark, Rusia, dan Kanada.

Tim Indonesia menuju Finlandia terdiri atas 11 pemain putra dan 9 pemain putri. Ini ditambah 8 pelatih teknik dan fisik. Selain itu, tim juga didukung dokter, masseur, terapis, psikolog, video analyst, dan pendukung yang lain.

“Kami sudah siap. Mohon doanya dari seluruh rakyat Indonesia agar tim bisa bermain lepas dan menampilkan performa terbaik. Semoga pula Indonesia bisa merebut Piala Sudirman yang sudah lama terbang untuk dibawa kembali ke Tanah Air,” ucap Kabid Binpres PP PBSI Rionny Mainaky jelang keberangkatan tim dikutip dari siaran pers PP PBSI yang juga diterima JawaPos.com.

Sebelumnya, tim Piala Sudirman dilepas oleh Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (21/9) sore. Alex berpesan agar selama di Finlandia, tim Indonesia selalu kompak dan bisa menikmati pertandingan.

“Selamat jalan dan selamat bertanding. Tunjukkan penampilan terbaik dan menikmati pertandingan. Doa kami menyertai perjuangan tim Indonesia. Semoga pemain mampu menjaga kesehatan dan kekompakan,” pesan Alex.

Dilaporkan oleh manajer tim Eddy Prayitno, kondisi tim sudah siap tempur. Hasil tes PCR yang dilakukan pada Senin pagi, seluruh anggota tim hasilnya negatif dari Covid-19.

Indonesia memang berambisi untuk bisa memboyong lambang supremasi bulu tangkis beregu campuran dunia itu. Sebab, Indonesia baru sekali meraih trofi tersebut pada penyelenggaraan perdana di Jakarta tahun 1989. Para pemain pun sudah bertekad untuk merebut Piala Sudirman tahun ini.

“Harapan saya di Piala Sudirman kali ini bisa mendapat hasil yang maksimal. Kita punya peraih medali emas Olimpiade di ganda putri, pemain nomor satu dunia di ganda putra, Jojo dan Ginting di tunggal putra juga bagus,” kata Hendra Setiawan. “Merata lah kekuatannya jadi semoga tahun ini kita bisa membawa pulang Piala Sudirman,” imbuh Hendra.

Menurut pemain paling senior di timnas Indonesia ini, meski tidak mudah, peluang Indonesia untuk merengkuh kali kedua Piala Sudirman tetap begitu terbuka. “Kans semua tim fifty-fifty, tergantung nanti bagaimana di lapangannya saja. Semoga semua bisa bermain lepas,” ucap Hendra.

Sebagai pemain paling senior, Hendra siap berbagi pengalaman dengan anggota tim yang lain. Menurutnya, tampil di kejuaraan beregu dan perseorangan itu berbeda. Dia pun siap mendukung agar pemain muda bermain lebih lepas dan tidak dalam tekanan saat bertanding.

“Saya senang dan welcome dengan pemain-pemain muda yang masuk tim. Sangat bagus untuk mereka karena ini menjadi pengalaman buat mereka bagaimana tampil di ajang beregu yang besar,” kata Hendra. “Saya lebih banyak kasih masukkan saja ke mereka nanti,” tambah Hendra.

Pemain ganda putri Greysia Polii menambahkan, dia melihat tim Sudirman kali ini terasa lebih kompak. Kebersamaan tim juga begitu kental.

“Saya lihat kebersamaan dan kekompakan tim kali ini begitu kental. Ini bisa menjadi modal bagi Indonesia untuk merebut Piala Sudirman,” ucap Greysia.

“Kami juga memohon doa restu seluruh rakyat Indonesia agar bisa bermain maksimal dan memetik sukses di Finlandia nanti,” imbuh peraih emas Olimpiade Tokyo 2020 bersama Apriyani Rahayu tersebut.


Greysia Polii: Tim Indonesia di Piala Sudirman Kali Ini Lebih Kompak