Hari Terakhir Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana di Balai Kota

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Hari Terakhir Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana di Balai Kota


Pengabdian Whisnu Sakti Buana bagi Surabaya berakhir. Dia purnatugas kemarin (17/2). Namun, pria yang akrab disapa WS itu tak ingin cepat-cepat pensiun. Sebab, masih ada mimpi yang belum diwujudkan.

ARISKI PRASETYO, Surabaya

’’DI akhir masa jabatan, saya mendapatkan kado yang sangat indah. Pak Fikser (kepala diskominfo) mengirimkan pesan lewat WhatsApp (WA). Kemarin (16/2) tidak ada penambahan kasus korona di Surabaya,’’ ucap mantan Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana pada momen serah terima jabatan.

Untaian kata itu menjadi ucapan perpisahan bagi Whisnu. Sebab, terhitung sejak 17 Februari, amanah yang dia emban selaku pemimpin daerah tuntas. Pengabdian selama enam tahun berakhir.

Acara serah terima jabatan kemarin terbilang sederhana. Tidak ada karangan bunga. Hanya pemberian cenderamata serta seremonial tanda tangan pergantian pimpinan. Berlanjut makan bersama.

Bagi Whisnu, prosesi sederhana itu sudah lebih dari cukup. Kerja bersama selama enam tahun tidak bisa tergantikan hanya dengan pemberian hadiah. ’’Kado dari Pak Fikser sangat berkesan,’’ ucapnya.


Hari Terakhir Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana di Balai Kota