Begini Cara Venesia Karaoke Executive BSD Kelabuhi Polisi

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Begini Cara Venesia Karaoke Executive BSD Kelabuhi Polisi


JawaPos.com – Wakil Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Kombes Dicky Patria Negara menyebut Venesia BSD Karaoke Executive belum beroperasi lama hingga akhirnya digerebek. Berdasarkan penyelidikan awal, karaoke ini baru beroperasi 1 bulan lebih.

“Berdasarkan penyelidikan mulai bulan juli beroperasi,” kata Dicky kepada wartawan, Jumat (21/8).

Dia menjelaskan, guna mengelabuhi aparat, lokasi depan karaoke dibuat seolah dalam kondisi tutup. Namun, di dalamnya para pengunjung bisa menikmati layanan esek-esek.

“Bisa dikatakan tidak terang-terangan karena lampu depan mati semua. Terkesan tutup tapi ada aktivitas,” terang Dicky.

Karaoke ini dianggap telah melanggar Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diterapkan oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan. Aparat juga menemukan dugaan praktik prostitusi yang disediakan oleh pihak pengelola karaoke.

Sebelumnya, Unit 4/Satgas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Subdit III Dittipidum Bareskrim Polri melakukan penggerebekan di Venesia BSD Karaoke Executive di Jalan Lengkong Gudang, Serpong, Tangerang Selatan, Banten. Operasi dilaksanakan pada Rabu (19/8) sekitar pukul 19.30 WIB.

Karaoke tersebut digeledah lantaran diduga menyediakan layanan jasa prostitusi ilegal. “Terkait TPPO bermoduskan eksploitasi seksual pada masa pandemi Covid-19,” kata Dirtipiddum Bareskrim Polri Brigjen Pol Ferdy Sambo, Kamis (20/8).


Begini Cara Venesia Karaoke Executive BSD Kelabuhi Polisi