Ustad Maaher Meninggal, Komnas HAM Turun Tangan

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Ustad Maaher Meninggal, Komnas HAM Turun Tangan


JawaPos.com – Soni Eranata alias Maaher At Thuwailibi meninggal dunia di Rutan Salemba Bareskrim, Senin malam (8/2). Komnas HAM berencana turun tangan untuk mengusut penyebab kematian pria yang dikenal dengan sebutan Ustad Maaher itu.

Kadivhumas Polri Irjen Argo Yuwono menjelaskan, Soni Eranata saat dalam proses penahanan merasa sakit. Kemudian, petugas jaga dan dokter yang mengawasi mengirimkan surat ke RS Polri Kramat Jati untuk pembantaran atau perawatan tahanan.

”Keterangan dari dokter, memang yang bersangkutan sakit,” paparnya. Soni dirawat di RS Polri Kramat Jati selama beberapa hari. ”Ada rekam medis, ada hasil Laboratorium Polri, ada hasil dari Laboratorium Prodia,” paparnya. Namun, Argo tak mau menyebutkan penyakit yang diderita Soni. Alasannya, hal itu adalah masalah sensitif dan berkaitan dengan keluarga almarhum.

Baca juga: Polri Bantah Ada Penyiksaan Terhadap Ustad Maaher Sebelum Meninggal

Soni ditangkap polisi pada 3 Desember 2020 di rumahnya di Bogor. Pendakwah yang kerap mengkritik pemerintah itu dijerat dengan pasal ujaran kebencian.

Pada bagian lain, kuasa hukum Ustad Maaher, Novel Bamukmin, menuturkan bahwa sakit yang diderita Ustad Maaher adalah radang usus akut dan penyakit kulit akibat alergi cuaca. Yang diduga juga karena penanganan medis yang buruk. ”Tim medis harus menjelaskan penyebab meninggalnya Ustad Maaher,” tuturnya.

 

Saksikan video menarik berikut ini:

 


Ustad Maaher Meninggal, Komnas HAM Turun Tangan