Kesempatan Carrick Serap Ilmu Ralf Rangnick

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Kesempatan Carrick Serap Ilmu Ralf Rangnick


JawaPos.com – Ralf Rangnick dipastikan tidak akan datang sendirian sebagai pelatih interim Manchester United. Rangnick bakal membawa gerbong staf pelatihnya.

Nama-nama seperti Lars Kornetka, Christian Mockel, dan Paul Mitchell dilaporkan Manchester Evening News akan menemani pelatih Jerman berjuluk The Godfather of Gegenpressing tersebut.

Dari tiga nama itu, dua nama pertama sudah menemani Rangnick di Lokomotiv Moskva musim ini. Menurut Daily Mirror, pria kelahiran Backnang (timur laut Stuttgart) 63 tahun silam tersebut hanya akan mempertimbangkan satu nama tambahan yang diambil dari staf pelatih saat ini.

Itu berarti salah satu di antara pelatih karteker Michael Carrick maupun asisten pelatih Kieran McKenna dan Mike Phelan.

Seiring Rangnick masih dalam proses mengurus visa kerja, Carrick diproyeksikan tetap memimpin United saat melawan Chelsea di Stamford Bridge Minggu (28/11) malam.

Sebelumnya, Carrick mempersembahkan kemenangan dua gol tanpa balas atas Villarreal CF di Liga Champions.

Itu bisa jadi sinyal Carrick perlu dilibatkan dalam staf kepelatihan Rangnick. Apalagi, Carrick menjadi bagian staf kepelatihan United sejak musim 2018‒2019 atau musim terakhir Jose Mourinho bersama The Red Devils.

”Masa depanku akan terjawab dalam 2‒3 hari ke depan. Saat ini aku fokus pada pertandingan melawan Chelsea,’’ ucap Carrick kepada Sky Sports.

”Sepak bola itu seperti sebuah bisnis yang Anda takkan pernah tahu apa yang ada di tikungan,’’ sambung mantan gelandang United (periode 2006 sampai 2018) tersebut.

Bagi Carrick, menjadi asisten Rangnick bakal penting dalam perjalanan karier kepelatihannya. Sudah banyak pelatih top yang merasakan pengaruh filosofi permainan yang diusung Rangnick.

Di Premier League saat ini, ada Thomas Tuchel yang notabene pelatih Chelsea. Tuchel merasakan sentuhan Rangnick semasa menjadi pemain SSV Ulm (1997–1998), lalu pelatih usia muda di VfB Stuttgart (2000–2001). Juga ada Ralph Hasenhuettl (Southampton FC).

Sementara itu, pelatih Liverpool FC Juergen Klopp memang tidak pernah secara langsung merasakan sentuhan Rangnick.

Tetapi, Klopp mengakui bahwa gegenpressing yang mulai dipopulerkannya semasa bersama Borussia Dortmund memang terinspirasi dari filosofi permainan Rangnick.

”Sayang sekali seorang pelatih bagus lainnya datang ke Inggris untuk menangani Man United. Saya pikir United akan menjadi tim yang lebih terorganisasi dan itu bukan kabar bagus bagi tim lain,” tutur Klopp kepada Liverpool Echo.

 

 


Kesempatan Carrick Serap Ilmu Ralf Rangnick