Bincang Interaktif Sahabat Istimewa Konselor, dari dan untuk Guru BK

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Bincang Interaktif Sahabat Istimewa Konselor, dari dan untuk Guru BK


Para guru bimbingan konseling (BK) biasanya saling melatih diri bersama secara rutin. Namun, pandemi membatasi pertemuan mereka. Karena itu, mereka merancang sebuah podcast agar materi pengembangan guru BK tetap tersampaikan. Tujuan utamanya, karakter siswa tidak merosot selama pandemi.

HANAA SEPTIANA, Surabaya

GURU bimbingan konseling (BK) seharusnya berada di garda depan untuk mengatasi kemerosotan karakter siswa selama pandemi,” kata Kepala SMAN 5 Surabaya Sri Widiati.

Dia mengungkapkan hal tersebut pada podcast BISIK episode pertama di kanal YouTube MGBK SMA Surabaya, Minggu (31/10).

Perempuan yang akrab disapa Widi itu menjelaskan kiat guru BK menghadapi pembelajaran tatap muka (PTM). Dia menjadi narasumber bersama guru BK SMAN 5 Surabaya Mokhamad Imron.

Mereka memaparkan penanganan kemerosotan karakter atau character loss yang kerap terjadi selama siswa belajar secara daring.

Dia bersama para guru prihatin saat melihat karakter siswa tampak merosot. Misalnya, budaya senyum, sapa, salam, dan sopan santun (5S). Menurut dia, sejumlah faktor dapat menjadi penyebabnya. Misalnya, kurangnya pantauan siswa saat pembelajaran daring, budaya kesopanan yang kurang diterapkan dalam keluarga, dan lainnya.

Karena itu, dia berharap guru BK di setiap sekolah berinisiatif untuk menangani hal itu. Lantas, berkoordinasi dengan guru-guru yang lain. Misalnya, saat melihat ada perilaku siswa yang tidak menerapkan budaya 5S. Maka, guru bisa berinisiatif untuk mengingatkan. ”Kalau bisa, guru BK memantau sebelum hingga setelah siswa pulang PTM,” papar pembina Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) SMA Surabaya itu.

Widi dan Imron menjadi pembuka dalam podcast BISIK episode pertama. Podcast itu berawal dari ide Tim Pengembang MGBK SMA Surabaya. Yang dilatarbelakangi kerisauan guru BK yang jarang bertemu karena pandemi. Padahal, setiap pertemuan biasanya diisi dengan agenda melatih diri lewat materi bimbingan dan konseling.

Selain itu, mereka merasa berada di zona nyaman selama ini. Dengan melakukan itu-itu saja tanpa pengembangan yang signifikan. Karena itu, mereka menggagas ide podcast agar para guru BK bisa berbagi hal positif, inovatif, dan solutif. Khususnya dalam mengembangkan layanan dan bimbingan bagi siswa-siswi di Surabaya.

”Agar guru BK tetap saling bisa belajar dan tidak monoton lagi,” ujar koordinator podcast BISIK Tri Setyanto.

Menurut dia, para guru BK se-Surabaya juga akan bergantian mengisi podcast tersebut setiap bulan. Tempat pertama adalah SMAN 5 Surabaya. Materi awal membahas kemerosotan karakter siswa. Itu merespons situasi pembelajaran daring yang dilakukan selama pandemi. Sebab, mereka tidak pernah bertemu secara langsung.

Nanti ada sejumlah materi di bidang BK yang ditampilkan dalam podcast tersebut. Mulai inovasi, penanganan masalah, hingga game BK. Tri mengatakan, itu merupakan babak baru bagi para guru BK SMA se-Surabaya. Sebab, mereka bisa menjadi narasumber sekaligus content creator. Itu dianggap sebagai tahap baru untuk merespons situasi pandemi.

”Dengan ini, guru BK bisa memberikan layanan melalui media sosial yang dapat diakses semua orang, termasuk siswa,” ucap guru BK SMA Masa Depan Cerah itu.


Bincang Interaktif Sahabat Istimewa Konselor, dari dan untuk Guru BK