PON Papua Diikuti 7.066 Atlet, Kans tanpa Penonton

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

PON Papua Diikuti 7.066 Atlet, Kans tanpa Penonton


JawaPos.com – PON XX/2020 Papua akan berlangsung 32 hari lagi. PB PON telah menetapkan bahwa event tersebut bakal diikuti sebanyak 7.066 atlet dari 34 provinsi. Dengan perincian 4.176 atlet putra dan 2.890 orang atlet putri.

Mereka akan berlaga dalam 37 cabor yang tersebar di empat klaster. Yakni, Kota Jayapura, Kab Jayapura, Kab Mimika, dan Kab Merauke.

Ketua Tim Keabsahan PON XX/2020 Soedarmo berharap, semua atlet yang berkompetisi itu bisa menjaga kondisi fisiknya.

”Dengan dilakukan validasi dan keabsahan atlet ini, maka pelaksanaan PON sudah tidak ada lagi masalah. Semoga para atlet yang terdaftar bisa ikut serta dengan lancar,” kata Soedarmo dalam keterangan resminya.

Adanya validasi jumlah atlet itu akan mempermudah PB PON untuk mendata akomodasi, konsumsi, dan transportasi.

Sebab, mereka bakal menerapkan sistem gelembung pada multievent empat tahunan tersebut. Serta, sangat mungkin digelar tanpa penonton.

Hanya saja, PB PON masih memiliki pekerjaan yang harus segera diselesaikan. Yakni, buku panduan tentang protokol kesehatan kepada setiap kontingen.

Pada CdM meeting pada Jumat lalu (27/8), sebenarnya pembahasan selesai. Mereka juga meminta setiap kontingen harus menjalani karantina selama lima hari sebelum keberangkatan.

”Tetapi, belum bisa dibawa pulang. Masih difinalisasi dan disusulkan untuk dikirim ke KONI provinsi. Karena, itu merupakan buku panduan tentang pelayanan-pelayanan yang akan diberikan,” kata Ketua Panitia Pengawas dan Pengawas PON XX/2020 Suwarno.


PON Papua Diikuti 7.066 Atlet, Kans tanpa Penonton