BMKG Ingatkan Potensi Angin Kencang Awal Februari

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

BMKG Ingatkan Potensi Angin Kencang Awal Februari


JawaPos.com–Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda mengingatkan adanya potensi angin kencang saat puncak musim hujan di wilayah Jawa Timur pada awal Februari. Masyarakat diminta lebih waspada terhadap bencana hidrometeorologi.

Kasi Data dan Informasi BMKG Juanda Teguh Tri Susanto seperti dilansir dari Antara di Sidoarjo mengatakan, potensi bencana dari efek hujan perlu diwaspadai. ”Selain hujan, embusan angin pun semakin kencang pada tiga sampai empat hari terakhir,” ujar Teguh Tri Susanto.

Dia mengatakan, ada gangguan daerah low pressure di selatan Indonesia yang cukup banyak, memanjang sampai timur Indonesia. Namun, masyarakat agar tidak perlu khawatir sebab angin kencang tidak berkepanjangan.

”Ini hanya periodik saja. Antara tiga sampai dengan tujuh hari. Nanti kondisi angin akan kembali normal,” terang Teguh Tri Susanto.

Dia menjelaskan, kondisi atmosfer terkini menunjukkan adanya beberapa gangguan yang menyebabkan potensi peningkatan intensitas curah hujan di Jawa Timur. Saat ini, Jawa Timur telah berada di puncak musim hujan dengan potensi curah hujan relatif tinggi.

”Aktifnya pola tekanan rendah di perairan Australia yang menyebabkan adanya zona pertemuan angin dari arah Asia dan dari arah Australia juga mengakibatkan penguatan curah hujan tinggi di Jawa Timur,” papar Teguh Tri Susanto.

Selain itu, terdapat MJO yang merupakan pergerakan kumpulan awan-awan hujan dari Samudra Hindia sebelah timur Afrika yang saat ini sedang melintasi wilayah lndonesia menuju Samudra Pasifik. Hal tersebut diperkuat dengan adanya gangguan gelombang Rossby yang dapat meningkatkan potensi curah hujan.

”Berdasar beberapa gangguan atmosfer tersebut perlu diwaspadai curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang yang dapat berpotensi terjadi untuk sepekan ke depan di beberapa wilayah Jawa Timur seperti Surabaya, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Jombang, Nganjuk. Selanjutnya, Tulungagung, Batu, Jember, Bondowoso, Banyuwangi, Pamekasan, Sidoarjo, Mojokerto, Magetan, Ponorogo, Pacitan, Tuban, Blitar, Kediri, Malang, Pasuruan, Probolinggo, Lumajang, dan Gresik,” tutur Teguh Tri Susanto.

Saksikan video menarik berikut ini:


BMKG Ingatkan Potensi Angin Kencang Awal Februari