Hampir Seribu ODGJ dan Penyandang Disabilitas di Surabaya Divaksinasi

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Hampir Seribu ODGJ dan Penyandang Disabilitas di Surabaya Divaksinasi


JawaPos.com–Pemkot Surabaya mulai melakukan vaksinasi pada orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan penyandang disabilitas. Menurut catatan, terdapat 5.394 penyandang disabilitas dan 3.671 ODGJ.

Berdasar data Dinas Kesehatan Kota Surabaya pada hari pertama vaksinasi tahap III, Kamis (3/6), warga yang masuk kategori rentan itu sangat antusias. ”Bahkan, sehari kemarin (2/6) saja, kami memberikan vaksin Covid-19 kepada 916 orang. Rinciannya, 481 orang penyandang disabilitas dan 435 orang lainnya ODGJ. Vaksinasi ini terus kami lanjutkan sampai hari ini (3/6),” ujar Kepala Dinas Kesehatan Surabaya Febria Rachmanita.

Para penyandang disabilitas itu divaksinasi di puskesmas terdekat sesuai dengan wilayah mereka masing-masing. Sedangkan khusus untuk pasien ODGJ, petugas puskesmas mendatangi lokasi pasien di Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) untuk memberikan vaksin Covid-19.

”Jadi, datanya dari Dinas Sosial lalu kita lakukan vaksinasi. Tapi kami lebih khususkan kepada ODGJ yang usianya sudah di atas 18 tahun,” terang Febria Rachmanita.

Febria Rachmanita meminta kerja sama dan dukungannya seluruh peserta vaksin tahap III. Dia berharap mereka tidak menolak dan menunda pelaksanaan vaksinasi tersebut.

Menurut Febria Rachmanita, vaksinasi tersebut penting dilakukan agar masyarakat memiliki antibodi sehingga tidak mudah terpapar Covid-19. ”Mohon kerja samanya kepada seluruh peserta vaksin tahap III. Tidak perlu cemas dan khawatir, semua ini kita lakukan agar kota kita terbebas dari pandemi Covid-19 dan warga sehat,” kata Febria Rachmanita.

Secara total vaksinasi Covid-19 di Kota Pahlawan hingga Rabu (2/6), mencapai 1.114.069 juta jiwa. Rinciannya, 91.476 orang dari sumber daya manusia kesehatan (SDMK), 623.140 pelayanan publik, serta 398.537 orang lanjut usia (lansia).

”Sisanya adalah masyarakat rentan. Ke depan, kita terus lakukan percepatan vaksinasi ini supaya seluruh masyarakat mendapatkan vaksin secara bertahap, sekali lagi mohon kerja samanya,” ujar Febria Rachmanita.

Selain para penyandang disabilitas dan ODGJ, sesuai rencana vaksinasi tahap III juga akan menyasar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan penghuni rusun yang dikelola Pemkot Surabaya. MBR akan disuntik vaksin pada Sabtu (5/6). Kemudian untuk penghuni rusun rencananya disuntik vaksin pada Minggu (6/6).


Hampir Seribu ODGJ dan Penyandang Disabilitas di Surabaya Divaksinasi