Pasien Covid-19 di Kediri Akan Jalani Isolasi Kedua di RS Kilisuci

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Pasien Covid-19 di Kediri Akan Jalani Isolasi Kedua di RS Kilisuci


JawaPos.com–Seorang pasien yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19, warga Perumahan Persada Sayang, Kelurahan Mojoroto, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, dijemput petugas Dinas Kesehatan Kota Kediri guna menjalani isolasi kedua di RS Kilisuci Kediri.

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kota Kediri Fauzan Adima seperti dilansir dari Antara di Kedirimengatakan, pasien tersebut berusia 70 tahun. Pasien sebelumnya melakukan swab secara mandiri di laboratorium swasta pada 15 Agustus dan hasil pemeriksaannya dinyatakan positif.

Atas kesadarannya sendiri, lanjut dia, pasien tersebut mendatangi Rumah Sakit Kilisuci Kota Kediri untuk memeriksakan diri dan melakukan isolasi pada 20 Agustus. Sesuai prosedur penanganan pasien terduga Covid-19, petugas RS Kilisuci Kediri melakukan uji swab dan mengirimkannya ke Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan (BBTKL) Surabaya pada 21 Agustus.

Swab dari BBTKL Surabaya yang keluar 29 Agustus hasilnya negatif. Sehingga, pada 31 Agustus dipulangkan dari RS Kilisuci,” ujar Fauzan Adima.

Namun, pihak keluarga kemudian melakukan pemeriksaan swab ulang di laboratorium Surabaya yang hasilnya tidak disampaikan kepada Dinas Kesehatan Kota Kediri. Hingga kemudian Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur mengeluarkan pemberitahuan bahwa pasien tersebut dinyatakan sebagai kasus konfirmasi positif pada 22 September.

”Sehingga pada 23 September 2020, Wali Kota Kediri mengumumkan secara resmi sebagai kasus terkonfirmasi,” kata Fauzan Adima.

Dinas Kesehatan Kota Kediri melakukan penjemputan kepada yang bersangkutan untuk kembali menjalani isolasi ulang di Rumah Sakit Kilisuci Kota Kediri. Fauzan memastikan kondisi kesehatan pasien tersebut dalam keadaan baik. Cycle Threshold (CT) sudah tinggi sehingga tidak menularkan kepada orang lain. ”Virusnya sudah tinggal cangkangnya saja,” terang Fauzan Adima.

Di Kota Kediri, data jumlah Covid-19 per Sabtu (26/9) mencapai 188 orang. Dari jumlah tersebut, 21 orang masih dirawat, 18 orang masih dipantau, 139 orang sudah dinyatakan sembuh, dan sisanya 10 orang meninggal dunia.

Pemkot Kediri membuat berbagai terobosan demi menekan persebaran Covid-19, termasuk membagikan ribuan masker kepada warga. Pemkot juga tetap mengampanyekan kepada warga untuk selalu mengenakan masker, jaga jarak, serta rajin melakukan cuci tangan.

Saksikan video menarik berikut ini:


Pasien Covid-19 di Kediri Akan Jalani Isolasi Kedua di RS Kilisuci