Satu Prajurit Gugur Tertembak Kelompok Bersenjata di Suru-Suru

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Satu Prajurit Gugur Tertembak Kelompok Bersenjata di Suru-Suru


JawaPos.com–Dua orang prajurit yang tergabung dalam satgas teritorial yang ditugaskan di Koramil Persiapan Suru-Suru, Kodim 1715/Yahukimo, Papua, Jumat (3/12), ditembak kelompok bersenjata. Seorang di antaranya gugur.

Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayor Jenderal TNI Ignatius Yogo Triyono seperti dilansir dari Antara di Jayapura mengakui hal itu. Dia menyatakan, korban belum bisa dipindahkan karena kondisi cuaca yang belum memungkinkan.

Dari laporan yang diterima, lanjut dia, insiden itu terjadi sekitar pukul 13.45 WIT. Saat itu,  kedua prajurit yang berasal dari Kodam Iskandar Muda, Banda Aceh, sedang mengambil air di penampungan yang berjarak sekitar 15 meter.

Saat mengambil air di belakang pos, keduanya ditembak dari perbukitan di sekitar hingga menyebabkan Sersan Dua Putra Rahaldi tertembak di bagian dada. Korban meninggal, sedangkan rekannya, Prajurit Kepala Suheri, terkena di bagian pantat.

”Mereka ditembak saat mengambil air yang jarak antara tempat penampungan air dengan pos dekat,” kata Triyono.

Dia menjelaskan, anggota sempat mengejar kelompok bersenjata itu. Namun mereka sudah menghilang ke dalam hutan.

”Sebetulnya jumlah personel sudah cukup banyak setelah dilakukan penambahan dari pasukan tempur hingga seluruhnya berjumlah 65 personel,” terang Triyono.

Tercatat lima prajurit TNI terluka, dua di antaranya gugur di Suru-suru sejak 20 November lalu. Yakni Sersan Satu TNI Ari Baskoro dan Rahaldi.

Distrik Suru-suru masuk dalam wilayah Kabupaten Asmat, Papua. Namun, Kabupaten Yahukimo juga mengklaim wilayah itu.


Satu Prajurit Gugur Tertembak Kelompok Bersenjata di Suru-Suru