Raih 36 Gelar, Terbanyak dalam Sejarah, Djokovic Lampaui Rafael Nadal

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Raih 36 Gelar, Terbanyak dalam Sejarah, Djokovic Lampaui Rafael Nadal


JawaPos.com – Setelah mengalami kejadian tidak mengenakkan di grand slam Amerika Serikat (AS) Terbuka, petenis ranking satu dunia Novak Djokovic akhirnya bisa move on.

Petenis Serbia itu mengangkat trofi di Roma Masters kemarin (22/9) untuk meraih gelar ke-36 sepanjang karir turnamen berlevel masters 1000.

Jumlah gelar tersebut sekaligus membuatnya kini tercatat sebagai pengumpul piala masters 1000 terbanyak sepanjang masa. Melewati Rafael Nadal yang mengoleksi 35 trofi.

’’Aku tidak merasa telah mengeluarkan kemampuan terbaikku sepanjang pekan ini. Tapi, aku mampu menemukannya saat membutuhkan itu,’’ ucap Djokovic seperti dilansir Associated Press.

Di partai final, Djokovic mengempaskan Diego Schwartzman dua set langsung 7-5, 6-3. Schwartzman yang baru kali pertama tampil di final masters 1000 memang tidak bisa berbuat banyak untuk meredam permainan matang Djokovic.

Hasil tersebut sekaligus menjadi bekal berharga untuk Djokovic sebelum tampil di grand slam Prancis Terbuka. Ajang mayor lapangan tanah liat itu start mulai 27 September mendatang.

Sepanjang karir, Djokovic sudah memenangkan 17 gelar grand slam. Tapi, Prancis Terbuka adalah ajang mayor yang paling sulit dia taklukkan.

Sejauh ini, dia baru sekali menjuarai turnamen tersebut, yakni pada 2016. Padahal, di Australia Terbuka dia digdaya dengan punya 8 trofi, di Wimbledon mengumpulkan 5 gelar, dan di Amerika Serikat Terbuka 3 piala.

’’Sekarang ayo fokus menatap Paris (Prancis Terbuka),’’ kata Djokovic dalam seremoni penyerahan piala.

Djokovic mengaku mulai bisa melupakan kejadian diskualifikasi yang didapat di AS Terbuka. Kenyataan pahit tersebut didapat setelah dia tidak sengaja memukul bola ke arah hakim garis hingga membuatnya kesakitan di bagian leher. Saat itu Djokovic menjalani pertandingan perempat final melawan Pablo Carreno Busta.

Di sektor tunggal putri, Simona Halep menjadi juara ajang tersebut. Partai puncak tunggal putri tidak berlangsung sampai selesai karena lawan Halep, yakni Karolina Pliskova, mundur di pertengahan set kedua. Pertandingan terhenti saat kedudukan 6-0, 2-1 untuk Halep.


Raih 36 Gelar, Terbanyak dalam Sejarah, Djokovic Lampaui Rafael Nadal