Lansia Sudah Divaksinasi, Ahli AS: Pasien Covid-19 Geser ke Usia Muda

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Lansia Sudah Divaksinasi, Ahli AS: Pasien Covid-19 Geser ke Usia Muda


JawaPos.com – Hampir semua negara memprioritaskan vaksinasi dilakukan pada lansia dan tenaga kesehatan. Sebab mereka merupakan kelompok komorbid atau rentan menjadi parah jika terinfeksi Covid-19. Alhasil, ahli penyakit menular terkemuka Amerika Serikat, dr. Anthony Fauci mengungkapkan justru kini tren pasien Covid-19 bergeser ke usia muda.

Di Amerika Serikat saat ini dia melihat lebih banyak kasus Covid-19 di antara orang yang lebih muda. Menurutnya itu sebagian karena begitu banyak lansia yang divaksinasi. Dan karena disebarkan di pusat penitipan anak dan di acara olahraga sekolah.

“Terdapat perlindungan yang relatif lebih besar di antara individu yang lebih tua dibandingkan dengan individu yang lebih muda,” kata Fauci kepada CNN.

Fauci, Direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular, mencatat bahwa lebih dari 75 persen orang yang berusia 65 tahun ke atas telah menerima setidaknya satu suntikan vaksin Covid-19 di AS. Dia mengatakan sejumlah faktor berperan, termasuk kelompok kasus di penitipan anak dan tim olahraga sekolah di mana orang-orang berada dalam kontak dekat dan terkadang tidak mengenakan masker. Lalu diperparah dengan mutasi varian B117.

“Saya pikir itulah yang menjelaskan lonjakan kasus ini pada individu muda,” katanya.

Kesimpulannya, selain populasi muda belum divaksinasi keseluruhan, mereka juga cenderung tak patuh dengan protokol kesehatan. Berbeda dengan lansia yang sudah lebih dulu divaksinasi.

Saksikan video menarik berikut ini:


Lansia Sudah Divaksinasi, Ahli AS: Pasien Covid-19 Geser ke Usia Muda