Pelaku Dugaan Pembunuhan Warga Situbondo Berjumlah Dua Orang

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Pelaku Dugaan Pembunuhan Warga Situbondo Berjumlah Dua Orang


JawaPos.com–Pelaku dugaan pembunuhan dengan perampokan seorang warga keturunan di Desa Curahkalak, Kecamatan Jangkar, Situbondo, Jawa Timur, Senin (9/11) malam, diperkirakan berjumlah dua orang.

Kepala Desa Curahkalak Matnaji menyatakan, sebelum tersiar informasi tewasnya Mingso, 67, di halaman belakang rumah Osing (adik korban), warga sekitar lokasi melihat ada dua orang mencurigakan. Dua orang yang diduga pelaku tersebut berbincang-bincang di pintu gerbang masuk rumah.

”Informasi dari warga kami, sebelum korban ditemukan meninggal dengan kondisi berdarah, ada warga yang melihat dua orang ngobrol dengan korban di pintu gerbang. Satu orang mengenakan pakaian warna merah dan satunya lagi abu-abu,” kata Matnaji seperti dilansir dari Antara di Situbondo.

Menurut Matnaji, dua orang yang diduga pelaku tersebut sebelumnya sempat ditegur kepala dusun setempat ketika duduk di depan kantor Desa Curahkalak (samping lokasi kejadian). ”Dari dua orang yang terlihat berbincang dengan korban, satu orang di antaranya diperkirakan berumur 25 tahun dan satunya lagi sekitar 30–40 tahun,” terang Matnaji.

Kepala Desa Curahkalak Matnaji menambahkan, Mingso pertama kali ditemukan tewas dengan luka akibat sabetan senjata tajam di bagian leher itu, oleh adiknya sendiri. Saat tiba di rumah usai bepergian ke luar kota untuk berobat.

Sebelumnya, tim identifikasi Satreskrim Polres Situbondo yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), guna mengungkap penyebab tewasnya korban. Apakah murni pembunuhan ataukah perampokan.

”Olah TKP kan baru selesai, nanti kami ulangi lagi dan mendalami serta memintai keterangan saksi-saksi. Kami imbau kepada masyarakat percayakan kepada kami, dan semoga segera terungkap,” ujar Kapolres Situbondo AKBP Ach Imam Rifai usai mengikuti proses olah TKP.

Imam Rifai enggan menyampaikan apakah ada barang berharga yang hilang di rumah milik Osing yang dijaga korban tersebut. ”Kami belum tahu (barang yang hilang) kan masih proses ini,” kata Ach Imam Rifai singkat.

Berdasar pantauan, tim identifikasi melakukan olah tempat kejadian mulai dari pintu gerbang masuk, di dalam rumah sudah acak-acakan, hingga lokasi korban tewas di halaman belakang rumah. Di lokasi kejadian, terlihat banyak darah berceceran. Bahkan ada pula bekas darah dari pintu samping rumah saat korban diseret pelaku hingga ke halaman belakang rumah.

Saksikan video menarik berikut ini:


Pelaku Dugaan Pembunuhan Warga Situbondo Berjumlah Dua Orang