BMKG Makassar Sebut Curah Hujan Meningkat Tiga Hari ke Depan

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

BMKG Makassar Sebut Curah Hujan Meningkat Tiga Hari ke Depan


JawaPos.com–Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Makassar memprediksi adanya peningkatan curah hujan terhitung sejak 1–4 April. Kondisi tersebut terjadi di beberapa wilayah di Provinsi Sulawesi Selatan.

”Memang kemarin itu, kami prospek kondisi cuaca di Sulawesi Selatan tidak stabil. Kondisi cuaca ini, kita prakirakan 1–4 April, curah hujan lebat dan sedang akan mendominasi di Sulawesi Selatan bagian barat dan selatan,” ungkap Sub Koordinator Pelayanan Jasa BBMKG Wilayah IV Makassar Siswanto seperti dilansir dari Antara di Makassar.

Berdasar hasil analisis BMKG, kondisi itu dipengaruhi adanya MGO (Madden Julian Oscillation) yang aktif di kuadran 4. MGO adalah fenomena gelombang bergerak melambat dari belahan barat Afrika ke Timur Samudra Pasifik dengan periode 30–60 hari.

MGO ikut berpengaruh di wilayah Sulawesi Selatan yang dapat meningkatkan potensi hujan di daerah yang dilewatinya, terutama di Sulsel, termasuk Kota Makassar.

”Kami sudah mengeluarkan prospek sebagai bentuk kewaspadaan kita semua terhadap potensi bencana hidrometeorologi yang berpeluang terjadi,” terang Siswanto.

Selain itu, kata dia, hasil analisis curah hujan menunjukkan adanya gelombang angin terutama di Indonesia, lebih rincinya yaitu berada di Sulawesi Selatan, tepatnya di antara Sulawesi Utara dan Selatan yang merupakan perairan selat Makassar. Itu disebut gelombang ros di ekuatorial.

Gelombang ros di ekuatoril adalah pergerakan gelombang atmosfer yang bergerak ke barat sepanjang wilayah ekuator. Jadi, dia itu di antara 20 derajat LU dan 20 derajat LS dan posisinya tepat berada di Sulawesi. Periodenya kurang dari 72 hari. Gelombang ini bisa bertahan hingga 7–10 hari.

”Makanya kita perkirakan 1-4 hari, kondisi cuaca seperti ini. Potensi cuaca hingga hujan lebat diikuti dengan angin kencang akan terjadi,” ujar Siswanto.

Pada empat hari ke depan, distribusi curah hujan akan lebih meningkat dari normal. ”Kami melihat beberapa hari terakhir ini kan cuaca seharian hujan 1×24 jam, jedanya sebentar saja. Nah kita ini prediksi sampai tanggal 4 April,” papar Siswanto.

Berdasarkan dua fenomena yang terjadi, BMKG merilis akan berdampak pada wilayah pesisir barat dan selatan. Pesisir Barat itu meliputi Kabupaten Pinrang, Parepare, Barru, Maros, Makassar, sebagian wilayah Kabupaten Sidrap, dan Soppeng. Sementara pesisir selatan, sebagian wilayah Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba, dan Kepulauan Selayar.

BMKG mengimbau kepada pengguna transportasi darat, udara, dan laut, agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak bencana hidrometeorologi yang sewaktu-waktu bisa terjadi. Seperti potensi banjir, tanah longsor, pohon tumbang, angin kencang, dan sebagainya.

Saksikan video menarik berikut ini:


BMKG Makassar Sebut Curah Hujan Meningkat Tiga Hari ke Depan