Temuan Artefak Bersejarah dari Konstruksi MRT Akan Dipamerkan Publik

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Temuan Artefak Bersejarah dari Konstruksi MRT Akan Dipamerkan Publik


JawaPos.com–Beragam artefak atau benda bersejarah yang ditemukan saat penggalian konstruksi MRT Fase 2A akan dipamerkan kepada masyarakat. Pameran itu digelar di gedung pusat informasi bagi pengunjung (visitor center).

Sekitar 25 objek diduga cagar budaya tersebut, menurut Pelaksana Tugas (Plt) Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo, saat ini sudah dipajang di sebuah meja etalase di ruang galeri visitor center yang telah dibangun PT MRT Jakarta Perseroda.

Namun demikian, pameran benda bersejarah untuk publik tersebut masih menunggu kebijakan dari Kawasan Monumen Nasional yang saat ini masih ditutup untuk masyarakat umum sejak pandemi Covid-19.

”Untuk dipamerkan publik masih menunggu kebijakan dari Monas, karena visitor center itu berada di dalam kawasan Monas,” kata Ahmad Pratomo seperti dilansir dari Antara.

Puluhan artefak ditemukan di 14 titik penggalian di sepanjang kawasan konstruksi MRT Fase 2A. Yakni mencakup bawah tanah Jalan M.H. Thamrin dan sebagian Jalan Medan Merdeka Barat.

Ragam artefak tersebut, seperti tulang sendi dan gigi bovidae (hewan pemamah biak, seperti kerbau, antelop, bison), fragmen keramik Riongkok, fragmen keramik Eropa, peluru, botol tembikar, hingga koin Belanda. Artefak tersebut diperkirakan berasal dari abad 18 sampai 20 Masehi.

Puluhan artefak tersebut ditemukan saat tim melakukan ekskavasi atau penggalian di kawasan Cagar Budaya, mulai dari Menara Jam Thamrin, depan Kementerian Agama, bagian selatan Jalan Kebon Sirih, depan Wisma Mandiri, Kementerian ESDM, hingga pelataran air mancur menari.

Sebelumnya, Direktur Konstruksi MRT Jakarta Silvia Halim menjelaskan, BUMD tersebut membangun pusat informasi bagi pengunjung atau visitor center di dua kawasan. Yakni, dekat Pintu Masuk Monas dan kawasan Kota Tua.

Saat ini, MRT Jakarta telah menyelesaikan pembangunan visitor center di Monas yang berisi informasi terkait proyek konstruksi MRT Fase 2, maket, dan temuan artefak yang ditampilkan dalam ruang galeri.

”Apa yang bisa ditemukan di visitor center, semua mengenai project information, progres MRT Fase 2, di dalam situ bisa dilihat maketnya, ada display temuan cagar budaya juga sebagai alat edukasi masyarakat,” kata Silvia.


Temuan Artefak Bersejarah dari Konstruksi MRT Akan Dipamerkan Publik