Siapakah Darryn Binder? Ada yang Tak Suka dengan Promosinya ke MotoGP

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Siapakah Darryn Binder? Ada yang Tak Suka dengan Promosinya ke MotoGP


JawaPos.com– Sosok Darryn Binder akan menjadi salah satu sensasi terbesar dalam MotoGP musim 2022.

Mengikuti jejak Jack Miller yang juga melompat jauh dari Moto3 langsung ke MotoGP (tanpa melewati kelas Moto2) merupakan rute yang tidak umum ditapaki oleh seorang rider di kelas grand prix.

Siapakah Darryn Binder? Pertama, dia adalah adik kandung rider Red Bull KTM Brad Binder.

Dia bisa dibilang ‘’beruntung’’ karena RNF MotoGP Team, yang menaunginya musim depan, gagal menggaet rider incaran dari kelas Moto2.

Di antaranya adalah dua pemuncak klasemen Moto2 saat ini, yakni Remy Gardner dan Raul Fernandez.

Keduanya sudah lebih dulu digaet oleh KTM Tech 3, karena mereka memang rider-rider bimbingan KTM.

Lalu ada juga Marco Bezzecchi, rider Moto2 yang kini menduduki peringkat ketiga klasemen sementara.

Bezzecchi sendiri, meski belum diumumkan secara resmi, bakal membalap untuk tim Aramco VR46 milik Valentino Rossi bersama Luca Marini.

Nah, Darryn Binder merupakan rider yang membalap untuk Petronas Sprinta Racing di kelas Moto3.

Seperti diketahui, Petronas Sprinta adalah tim Petronas Yamaha SRT di kelas 250 cc. Petronas Yamaha SRT adalah tim yang dibranding ulang menjadi RNF MotoGP Team.

Darryn Binder, secara statistik, belum menampakkan prestasi tangguh di kelas Moto3.

Sudah tujuh tahun dia membalap di kelas Moto3, namun baru sekali menang. Yakni di GP Catalunya tahun lalu.

Saat ini, dia bercokol di peringkat keenam kelas Moto3 dengan raihan 2 pole position dan 2 podium.

Bahkan, sang kakak Brad Binder, yang sudah mengantongi dua kemenangan di kelas MotoGP menyatakan, perpindahan langsung dari kelas Moto3 ke MotoGP bakal penuh tantangan.

‘’Tentu saja aku akan membantu adikku di manapun dan kapanpun aku bisa. Tapi langkah itu (naik ke kelas MotoGP) benar-benar serius,’’ kata Brad Binder dilansir The Race.

‘’Melompat dari motor yang (powernya) kira-kira 60 dk ke motor yang mendekati 300 dk. Belum lagi harus berkutat dengan segala setingan elektronik. Jadi ini sebuah langkah besar,’’ terusnya.

‘’Tapi aku percaya dia akan belajar dengan baik. Dia juga sudah semakin dewasa sekarang,’’ tandas sang kakak.

Suara dukungan juga datang dari Jack Miller, satu-satunya rider sebelum Darryn yang juga melompat dari Moto3 ke MotoGP pada 2015.

Yang pasti, menurutnya, kesempatan untuk membalap di MotoGP bisa jadi hanya datang sekali dalam seumur hidup. Jadi ketika peluang itu datang, siapapun harus langsung mengambilnya.

‘’Terkadang kereta hanya datang sekali. Dan ketika kesempatan itu datang kepadamu, ambillah. Karena ini tidak selalu datang dua kali,’’ katanya.

‘’Karena banyak sekali orang yang tidak mendapatkan kesempatan ini. Kesempatan untuk menunggangi motor tercepat di dunia dan bertarung melawan rider-rider terbaik di dunia,’’ katanya.

Darryn akan sedikit beruntung dibading rookie-rookie lain di MotoGP musim depan. Dari faktor motor, Yamaha YZR-M1 sudah kondang sangat adaptif bagi pembalap baru.

YZR-M1 adalah motor yang rider-friendly. Menggendong mesin 4 silinder segaris, M1 lincah dikendalikan di tikungan karena powernya tidak sebesar motor bermesin V4.

Motor ini juga tidak menunut rider memiliki stamina yang luar biasa untuk mengendalikannya.

Dari semua dukungan dan komentar, rider Aprilia Alex Espargaro yang memang dikenal sebagai sosok vokal di grid MotoGP, menyatakan sikap oposisinya atas promosi Darryn Binder.

Aleix Espargaro (Aprilia) menyatakan ketidaksepahamannya dengan keputusan mempromosikan Darryn Binder dari Moto3 ke MotoGP. (the Race)

‘’Aku pikir ini adalah kondisi yang sangat aneh dan janggal,’’ katanya, ‘’Aku setuju kalau kita harus mulai memikirkan tentang superlicense atau semacamnya (di MotoGP),’’ tegasnya.

”Aku tidak ingin berkomentar terlalu banyak, karena aku juga tidak bisa mengubahnya. Tapi jujur aku tidak terlalu menyukainya (aturan yang membolehkan rider membalap di MotoGP tanpa superlicense),” lugasnya.

Superlicense lebih dikenal di balapan F1. Yakni semacam lisensi membalap atau sederhananya SIM spesial untuk bisa membalap di ajang balapan jet darat itu.

Superlicense hanya bisa didapat jika seorang pembalap mengantongi poin minimal tertentu yang didapat dari keikutsertaan mereka dalam ajang-ajang balap di kategori lainnya di bawah FIA.

Darryn Binder sendiri akan debut secara resmi mengendarai motor MotoGP pada tes post season di Valencia. Yakni tes dua hari setelah balapan pemungkas musim ini.

 

 


Siapakah Darryn Binder? Ada yang Tak Suka dengan Promosinya ke MotoGP