Kasus Positif Covid-19 di Bogor Melonjak 786 Kasus Dalam Empat Hari

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Kasus Positif Covid-19 di Bogor Melonjak 786 Kasus Dalam Empat Hari


JawaPos.com–Kasus Covid-19 di Kota Bogor, Jawa Barat, melonjak tajam. Dalam empat hari terakhir ada  786 kasus baru positif Covid-19. Hal itu berdampak pada meningkatnya keterisian tempat tidur untuk pasien Covid-19 di rumah sakit.

Wali Kota Bogor Bima Arya seperti dilansir dari Antara di Kota Bogor mengatakan, lonjakan kasus positif Covid-19 di Kota Bogor saat ini ada faktor penularannya yakni faktor luar kota dan faktor keluarga. ”Faktor keluarga itu juga itu juga asalnya dari faktor luar kota. Ada anggota keluarga yang keluarga kota dan ketika kembali menularkan anggota keluarganya,” kata Bima Arya.

Menurut Bima Arya, faktor luar kota itu, karena ada warga yang melakukan kegiatan keluar kota. Ada warga yang mudik lebaran serta ada pendatang dari luar daerah ke Kota Bogor.

Berdasar data pada Dinas Kesehatan Kota Bogor, jumlah warga Kota Bogor yang terkonfirmasi positif Covid-19, pada Minggu (20/6) ada 193 orang, pada Sabtu (19/6) ada 188 orang, pada Jumat (18/6) ada 201 orang, dan pada Kamis (17/6) ada 204 orang. Padahal sebelumnya, warga Kota Bogor yang terkonfirmasi positif Covid-19 adalah, pada Rabu (16/6) ada 97 orang, Selasa (15/6) ada 73 orang, dan pada Senin (14/6) ada 74 orang.

Melonjaknya kasus positif Covid-19 di Kota Bogor, menurut Bima Arya, berdampak pada meningkatnya warga Kota Bogor yang sakit dan menjadi pasien Covid-19 di rumah sakit maupun di Pusat Isolasi Covid-19. Berdasar data Dinas Kesehatan Kota Bogor, ketersediaan tempat tidur untuk pasien Covid-19 di 21 rumah sakit rujukan di Kota Bogor ada sebanyak 829 tempat tidur.

”100 tempat tidur di antaranya ada di RSUD Kota Bogor. Dari jumlah tersebut, terisi 643 pasien atau 77,6 persen. Ketersediaan tempat tidur di Pusat Isolasi Covid-19 Kota Bogor di Gedung Pusdiklat BPKP di Ciawi Bogor ada 100 tempat tidur dan telah terisi 78 pasien atau 78 persen,” tutur Bima Arya.


Kasus Positif Covid-19 di Bogor Melonjak 786 Kasus Dalam Empat Hari