Telusuri Aliran Dana Maria Lumowa, Polri Akan Periksa 3 Bank Swasta

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Telusuri Aliran Dana Maria Lumowa, Polri Akan Periksa 3 Bank Swasta


JawaPos.com – Bareskrim Polri masih mendalami kasus pembobolan bank BNI oleh Maria Pauline Lumowa. Polisi tengah menelusuri aliran dana kasus tersebut.

“Penyidik juga akan melakukan pemeriksan terhadap tiga bank swasta terkait dengan aliran dana dengan LC fiktif tersebut,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Awi Setyono kepada wartawan, Rabu (29/7).

Kendati demikian, Awi tak menyebut bank apa saja yang akan diperiksa dalam perkara ini. Dia hanya memastikan aliran dana dari pembobolan bank BNI akan diusut tuntas.

“Yang jelas Polri akan follow the money. Penyidik akan mengikuti kemana aliran uangnya, semua uang itu akan diperiksa,” imbuhnya.

Diketahui, Maria Pauline Lumowa yang menjadi buronan selama 17 tahun. Bos PT Gramarindo Mega Indonesia ini ditetapkan sebagai salah satu tersangka kasus pembobolan kas Bank BNI cabang Kebayoran Baru lewat Letter of Credit (L/C) fiktif.

Pada periode Oktober 2002 hingga Juli 2003, Bank BNI mengucurkan pinjaman senilai USD 136 juta dan 56 juta Euro atau sama dengan Rp 1,7 triliun dengan kurs saat itu, kepada PT Gramarindo Group yang dimiliki Maria Pauline Lumowa dan Adrian Waworuntu.

Maria akhirnya bisa ditangkap oleh NCB Interpol Serbia pada 16 Juli 2019. Dia kemudian di ekstradisi dari Serbia ke Indonesia setelah menjadi buronan 17 tahun.


Telusuri Aliran Dana Maria Lumowa, Polri Akan Periksa 3 Bank Swasta