Dihajar Juara Dunia Junior 3 Kali, Pelatih: Jonatan Tak Percaya Diri

Jika anda butuh jasa pembuatan blog silahkan hubungi www.oblo.co.id

Dihajar Juara Dunia Junior 3 Kali, Pelatih: Jonatan Tak Percaya Diri


JawaPos.com-Tunggal putra nomor dua Indonesia Jonatan Christie gagal menyumbangkan angka untuk Indonesia. Peraih emas Asian Games 2018 itu dihajar juara dunia junior tiga kali asal Thailand Kunlavut Vitidsarn.

Dengan kekalahan Jonatan, Indonesia tertinggal 1-2 dalam laga Grup A Piala Thomas 2020. Berlaga di Ceres Arena, Aarhus, Denmark (11/10), Jonatan kalah dua game langsung 10-21, 14-21 dalam durasi 47 menit.

Permainan Jonatan tidak berkembang pada game pertama. Jonatan sapaan akrabnya, tidak langsung in dengan permainannya. Dia selalu tertinggal dalam perolehan angka. Game pertama pun berakhir dengan skor 10-21 untuk Vitidsarn.

Pada game kedua, Jonatan sebenarnya bermain lebih baik. Dia terus memimpin hingga 14-12. Namun setelah itu, Jojo membuat kesalahan-kesalahan sendiri. Vitidsarn bisa terus melaju, mencetak 10 angka beruntun, dan memenangkan pertandingan dengan skor 21-14 di game kedua.

Jonatan mengakui kekalahannya. Dia mengaku banyak melakukan kesalahan sendiri. Selain itu, dia juga kurang sabar.

“Ketika lawan bermain cepat, saya sebenarnya lebih diuntungkan. Tetapi saya kurang sabar dan akhirnya banyak mati sendiri. Begitu lawan mengubah dengan bermain pelan, saya juga terbawa. Ketika dia memperlambat tempo permainan, saya jadi kurang nyaman,” kata Jonatan.

Menurut asisten pelatih tunggal putra Irwansyah, Jonatan gagal menyumbangkan angka karena pola permainannya tidak berkembang.

“Di game pertama dari awal Jojo terlalu mengikuti pola permainan lawan. Sementara lawan juga mampu mengontrol permainan reli yang dikembangkan. Jojo juga terbawa pola permainan lawan,” ujar Irwansyah.

“Di game kedua, awalnya Jojo sudah bermain baik hingga memimpin terus. Setelah itu kembali ragu-ragu dan tidak percaya diri dengan pola permainan yang dikembangkan. Dia lagi-lagi kurang sabar. Itulah yang membuat Jojo kalah,” ucap Irwansyah.

Pada laga sebelumnya, tunggal pertama Indonesia Anthony Sinisuka Ginting juga kalah. Dia dikandaskan Kantaphon Wangcharoen dalam rubber game 21-16, 22-24, 23-25.


Dihajar Juara Dunia Junior 3 Kali, Pelatih: Jonatan Tak Percaya Diri